Friday, March 8, 2013

Sistem Informasi Geografis

Sistem Informasi Geografis
  1. Pengertian SIG
  2. SIG dari Sisi Edukasional
  3. Kemampuan SIG
  4. Keterbatasan SIG
  5. Sejarah Perkembangan SIG
  6. Komponen SIG
  7. Tahapan Kerja SIG
  8. Ruang lingkup SIG
  9. Manfaat SIG
  10. Penerapan SIG

Di dalam mata pembelajaran ini, diharapkan anda bisa mengetahui dan memahami, apakah Sistem Informasi Geografis, bagaimana device-device yang menggunakan teknologi SIG ini bekerja, seberapa pentingnya SIG dalam kehidupan sehari-hari, dan bagaimana

Sistem Informasi Retail

Saya mendapat tugas kuliah, dimana saya diwajibkan untuk meng-share, sistem informasi apa yang sudah pernah saya buat. Jadi untuk saat ini, saya akan meng-share, Sistem Informasi Retail yang pernah saya buat menggunakan Visual Basic, dengan component-component maupun reference Microsoft Excel, dengan menggunakan basis data yang saya buat sendiri (tidak menggunakan MySQL, etc).

Beberapa bulan yang lalu, saya mencoba untuk membuat program Sistem Informasi Retail. Di dalam program ini, kita bisa membuat stok barang, data pelanggan, data salesman, dan data supplier.

Dari ke 4 data tersebut, kita bisa membuat sebuah transaksi penjualan maupun pembelian. Setiap transaksi akan mengubah jumlah stok barang, sistem akan secara otomatis menyimpan kronologis transaksinya, kemudian data akan disimpan, dan printer yang tersambung akan mencetak faktur.

Setelah itu, terdapat juga fitur untuk mencetak transaksi-transaksi yang sudah pernah terjadi, laporan penjualan, laporan pembelian, laporan stok, laporan piutang, laporan hutang, dan laporan rugi laba. User hanya cukup menginput range tanggal, atau / dan salesman, atau / dan pelanggan, atau / dan supplier. Hal ini dilakukan agar user mudah untuk mengakses laporan, dan mencetak laporan per hari, minggu, bulan, maupun tahunan.

Tidak lupa juga, saya membuat basis data tentang user, agar tidak semua user ataupun spesifik user dapat mengakses, atau / dan mengubah data-data yang sudah ada.

Tetapi, saya lupa untuk membuat sebuah basis data yang menyimpan kronologis / log aktifitas user. Dan juga, untuk enkripsi dari basis data yang saya buat masih menggunakan enkripsi dasar, sehingga orang yang mempunyai pengetahuan enkripsi dasar mungkin dapat membacanya. Karena saya sudah memasuki semester 8, dan mungkin saya akan mulai sibuk karena urusan kuliah ataupun karena urusan game (LOL!) , maka proyek program ini dihentikan.

Thursday, March 7, 2013

Bahasa Pemrograman - Visual Basic

  1. Pengertian Visual Basic (VB)
  2. Pengenalan Visual Basic (VB)
  3. Sejarah Visual Basic (VB)
  4. Kronologi Perkembangan Visual Basic (VB) 


Sumber :
http://www.cianjurcybercity.com/2009/01/21/sekilas-tentang-visual-basic-60-vb-3c.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Visual_Basic
http://tempatku-berbagi.blogspot.com/2009/07/pengenalan-visual-basic-60.html
http://ilmukomputer.org/category/pemrograman-vb/

Bahasa Pemrograman - Visual Basic - Kronologi Perkembangan

Kronologi Perkembangan Visual Basic :


Berikut ini perjalanan Visual Basic ( VB 1.0 sampai VB 10 ) yaitu :
  1. Proyek “ Thunder” dirintis.
  2. Visual Basic 1.0 ( May 1991 ) di rilis untuk windows pada Comdex / Windows Wordltrade yang dipertunjukkan di Atlanta, Georgia.
  3. Visual Basic 1.0 untuk DOS di rilis pada bulan September 1992. Bahasa ini kompatibel dengan Visual Basic For Windows. VB 1.0 for DOS ini pada kenyataannya merupakan versi kelanjutan dari compiler BASIC, Quick Basic dan BASIC Professional Development System
  4. Visual Basic 2.0 di rilis pada November 1992, cakupan pemrogramannya cukup mudah untuk digunakan dan kecepatannya juga telah di nodifikasi. Khususnya pada Form yang menjadikan object dapat dibuat secara seketika, serta konsep dasar dari Class modul yang berikutnya di implementasikan pada VB 4.
  5. Visual Basic 3.0 di rilis pada musim panas 1993 dan dibagi menjadi versi standard an professional. VB 3 memasukan Versi 1.1 dari Microsoft Jet Data base Engine yang dapat membaca serta menulis database Jet ( atau Access ) 1.x
  6. Visual Basic 4.0 ( Agustus 1995 ) merupakan versi pertama yang dapat membuat windows program 32 bit sebaik versi 16 bit nya. VB 4 juga memperkenalkan kemampuan untuk menulis non-GUI class pada Visual Basic.
  7. Visual Basic 5.0 ( Februari 1997 ), Microsoft merilis secara ekslusif Visual Basic untuk versi windows 32 bit. Programmer yang menulis programnya pada versi 16 bit dapat dengan mudah melakukan import programnya dari VB 4, VB 5 memperkenalkan kemampuan untuk membuat User Control.
  8. Visual Basic 6.0 ( pertengahan 1999), memperbaiki beberapa cakupan, termasuk kemampuannya untuk membuat Aplikasi Web-based. Visual Basic 6 di jadwalkan akan memasuki Microsoft “ fasa non Supported “ dimulai pada Maret 2008.
  9. Visual Basic NET ( VB 7 ), di rilis pada tahun 2002, beberapa yang mencoba pada versi pertama. NET ini mengemukakan bahwa bahasa ini sangat powerful tapi bahasa yang digunakan sangat berbeda dengan bahasa sebelumnya, dengan kekurangan diberbagai area, termasuk runtimenya yang 10 kali lebih besar dari paket runtime VB 6 serta peningkatan pengguna memory.
  10. Visual Basic NET 2003 ( VB 7.1 ¬), di rilis dengan menggunakan NET framework versi 1.1
  11. Visual Basic 2005 ( VB 8.0 ), merupakan iterasi selanjutnya dari Visual Basic NET dan Microsoft memutuskan untuk menghilangkan kata – kata NET pada judulnya. Pada rilis ini Microsoft memasukan beberapa fitur baru diantaranya :
    1. Edit and Continue, mungkin inilah kekurangan fitur terbesar dari VB NET pada VB 2005 ini kita diperbolehkan melakuakan perubahan kode pada saat program sedang dijalankan.
    2. Perbaikan pada Konversi dari VB ke VB NET 12 Visual Basic NET 2003 ( VB 7.1 ), di rilis dengan menggunakan NET framework versi 1.1
    3. Is Not Patent, merupakan salah satu fitur dari Visual Basic 20005 merupakan konversi If Not X Is Not Y.
  12. Visual Basic 2005 Express, merupakan bagian dari Product Visual Studio. Microsoft membuat Visual Studio 2005 Express edition untuk pemula dan yang gemar dengan VB, salah satu produknya adalah Visual Basic 2005 Express yang merupakan produk gratis dari Microsoft.
  13. Visual Basic “ Orcas “ ( VB 9.0 ), dijadwalkan akan di rilis pada tahun 2007 dan dibangun diatas NET 3.5. Pada rilis ini, Microsoft menambahkan beberapa fitur diantaranya :
    1. True Tenary operator, yaitu fungsi If ( boolean, value, value ) yang digunakan untuk mengganti fungsi IF.
    2. LINQ Support.
    3. Ekspresi Lambada.
    4. XML Literals.
    5. Nullable Type.
    6. Type Inference.
  14. Visual Basic “VB X” ( VB 10.0 ), Visual Basic 10 yang juga dikenal dengan nama VB X akan menawarkan dukungan untuk Dynamic Language Runtime. VB 10 direncanakan akan menjadi bagian dari Silver Light 11.


Sumber :
http://www.cianjurcybercity.com/2009/01/21/sekilas-tentang-visual-basic-60-vb-3c.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Visual_Basic
http://tempatku-berbagi.blogspot.com/2009/07/pengenalan-visual-basic-60.html
http://ilmukomputer.org/category/pemrograman-vb/

Bahasa Pemrograman - Visual Basic - Sejarah

Sejarah Visual Basic :


Bill Gates, pendiri Microsoft, memulai bisnis perangkat lunak dengan mengembangkan interpreter bahasa Basic untuk Altair 8800, untuk kemudian ia ubah agar dapat berjalan di atas IBM PC dengan sistem operasi DOS. Perkembangan berikutnya ialah diluncurkannya BASICA (basic-advanced) untuk DOS. Setelah BASICA, Microsoft meluncurkan Microsoft QuickBasic dan Microsoft Basic (dikenal juga sebagai Basic Compiler).

Visual Basic adalah pengembangan dari bahasa komputer BASIC (Beginner’s All-purpose Symbolic Instruction Code). Bahasa BASIC diciptakan oleh Professor John Kemeny dan Thomas Eugene Kurtz dari Perguruan Tinggi Dartmouth pada pertengahan tahun 1960-an. Bahasa program tersebut tersusun mirip dengan bahasa Inggris yang biasa digunakan oleh para programer untuk menulis program-program komputer sederhana yang berfungsi sebagai pembelajaran bagi konsep dasar pemrograman komputer.

Sejak saat itu, banyak versi BASIC yang dikembangkan untuk digunakan pada berbagai platform komputer, seperti Microsoft QBASIC, QUICKBASIC, GWBASIC, IBM BASICA, Apple BASIC dan lain-lain.

Apple BASIC dikembangkan oleh Steve Wozniak, mantan karyawan Hewlett Packard dan teman dekat Steve Jobs (pendiri Apple Inc.). Steve Jobs pernah bekerja dengan Wozniak sebelumnya (mereka membuat game arcade “Breakout” untuk Atari). Mereka mengumpulkan uang dan bersama-sama merakit PC, dan pada tanggal 1 April 1976 mereka secara resmi mendirikan perusahaan komputer Apple. Popularitas dan pemakaian BASIC yang luas dengan berbagai jenis komputer turut berperan dalam mengembangkan dan memperbaiki bahasa itu sendiri, dan akhirnya berujung pada lahirnya Visual Basic yang berbasis GUI (Graphic User Interface) bersamaan dengan Microsoft Windows. Pemrograman Visual Basic begitu mudah bagi pemula dan programer musiman karena ia menghemat waktu pemrograman dengan tersedianya komponen-komponen siap pakai.

Hingga akhirnya Visual Basic juga telah berkembang menjadi beberapa versi, sampai yang terbaru, yaitu Visual Basic 2010. Bagaimanapun juga Visual Basic 6.0 tetap menjadi versi yang paling populer karena mudah dalam membuat programnya dan ia tidak menghabiskan banyak memori.

Sejarah BASIC di tangan Microsoft sebagai bahasa yang diinterpretasi (BASICA) dan juga bahasa yang dikompilasi (BASCOM) membuat Visual Basic diimplementasikan sebagai gabungan keduanya.[3] Programmer yang menggunakan Visual Basic bisa memilih kode bahasa pemrograman yang dikompilasi atau kode yang harus bahasa pemrograman yang diinterpretasikan sebagai hasil porting dari kode VB. Sayangnya, meskipun sudah terkompilasi jadi bahasa mesin, DLL bernama MSVBVMxx.DLL tetap dibutuhkan. Namun karakteristik bahasa terkompilasi tetap muncul (ia lebih cepat dari kalau kita pakai mode terinterpretasi).


Sumber :
http://www.cianjurcybercity.com/2009/01/21/sekilas-tentang-visual-basic-60-vb-3c.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Visual_Basic
http://tempatku-berbagi.blogspot.com/2009/07/pengenalan-visual-basic-60.html
http://ilmukomputer.org/category/pemrograman-vb/

Bahasa Pemrograman - Visual Basic - Pengenalan

Pengenalan Visual Basic :


Visual Basic merupakan cara termudah dan tercepat untuk membuat aplikasi yang dijalankan di sistem operasi Microsoft Windows®. Apakah Anda seorang profesional atau pemula sekalipun di bidang pemrograman Windows, Visual Basic menyediakan kepada Anda sekumpulan perangkat untuk mempermudah dan menyederhanakan pengembangan aplikasi yang tangguh.

Lalu apa sebenarnya definisi dari Visual Basic itu sendiri? Kata “Visual” merujuk kepada metode yang digunakan untuk membuat antar muka yang bersifat grafis Graphical User Interface (GUI). Daripada menulis berbaris-baris kode untuk menjelaskan pemunculan dan lokasi dari suatu elemen di dalam antar muka, Anda dengan mudah dapat menambahkan object yang sebelumnya sudah dibangun ke dalam tempat dan posisi yang Anda inginkan di layar Anda. Jika Anda pernah menggunakan program untuk menggambar seperti Paint, maka Anda sebenarnya sudah memiliki keahlian uuntuk membuat sebuah antar muka pengguna secara efektif.

Kata “Basic” merujuk kepada bahasa BASIC (Beginners All-Purpose Symbolic Instruction Code), sebuah bahasa yang digunakan oleh banyak programmer dibandingkan dengan bahasa lainnya dalam sejarah komputer. Visual Basic telah berubah dari bahasa asli BASIC dan sekarang memiliki ratusan pernyataan (statements), fungsi (functions), dan kata kunci (keywords), dan kebanyakan di antaranya terkait dengan antar muka grafis di Windows. Pengguna tingkat pemula sekalipun dapat membuat aplikasi dengan mempelajari hanya beberapa kata kunci, sementara kekuatan dari bahasanya membolehkan para pengguna tingkat professional mencapai apapun yang dapat dihasilkan dengan menggunakan bahasa pemrograman Windows lainnya.

Bahasa pemrograman Visual Basic tidaklah hanya identik dengan Visual Basic saja. Sistem Pemrograman Visual Basic dalam bentuk Edisi Aplikasi, telah dimasukkan ke dalam Microsoft Excel, Microsoft Access, dan banyak aplikasi Windows lainnya juga menggunakan bahasa yang sama. Visual Basic Scripting Edition (VBScript) adalah sebuah bahasa skrip yang digunakan secara lebih umum dan merupakan bagian dari bahasa Visual Basic. Dengan mempelajari Visual Basic, maka Anda akan dibawa ke area-area yang telah disebutkan tadi.

Apakah tujuan Anda untuk membuat sebuah utility sederhana untuk diri Anda sendiri atau untuk kelompok kerja Anda, sebuah sistem berskala perusahaan, atau bahkan aplikasi yang terdistribusi melalui Internet, Visual Basic memilik perangkat yang Anda butuhkan.

Fitur Data Access membolehkan Anda untuk membuat database, aplikasi front-end, dan komponen di sisi server (scalable server-side components) untuk hampir semua format database yang terkenal, termasuk Microsoft SQL Server dan database level perusahaan lainnya.

Teknologi ActiveX™ membolehkan Anda untuk menggunakan fungsionalitas yang disediakan oleh aplikasi-aplikasi lainnya, seperti pengolah kata Microsoft Word, Microsoft Excel spreadsheet, dan aplikasi Windows lainnya. Anda bahkan dapat mengotomatisasikan aplikasi-aplikasi dan objek-objek yang dibuat dengan menggunakan edisi Professional atau Enterprise Visual Basic.

Kemampuan Internet membuatnya mudah menyediakan pengaksesan ke dokumen-dokumen atau file-file dan aplikasi-aplikasi melalui Internet atau intranet dari dalam aplikasi Anda, atau untuk membuat aplikasi Internet server.

Aplikasi akhir Anda nantinya akan berbentuk sebuah file .exe yang menggunakan Visual Basic Virtual Machine dan dapat Anda distribusikan secara bebas.


Sumber :
http://www.cianjurcybercity.com/2009/01/21/sekilas-tentang-visual-basic-60-vb-3c.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Visual_Basic
http://tempatku-berbagi.blogspot.com/2009/07/pengenalan-visual-basic-60.html
http://ilmukomputer.org/category/pemrograman-vb/

Pemrograman yang Dikuasai

Ada beberapa bahasa pemrograman yang sudah saya kuasai, diantaranya :
  1. Basic
  2. Pascal
  3. Visual Basic (VB)
    1. Pengertian Visual Basic (VB)
    2. Pengenalan Visual Basic (VB)
    3. Sejarah Visual Basic (VB)
    4. Kronologi Perkembangan Visual Basic (VB)
  4. Java
Bahasa pemrograman yang saya kuasai lebih mendalam adalah Visual Basic. Saya lebih menyukai Visual Basic dibandingkan bahasa pemrograman yang lainnya, dimana Visual Basic sangat mudah untuk memasukan referensi dan komponen kontrol kepada program yang dibuat. Akan tetapi, karena kemudahan memasukan referensi dan komponen kontrol tersebut, ini membuat program yang dibuat dari Visual Basic sangat membutuhkan file .dll dari referensi dan komponen yang telah diambil.


Sistem Informasi - Komponen Fisik

Komponen Fisik Sistem Informasi:


  1. Perangkat keras komputer: CPU, Storage, perangkat Input/Output, Terminal untuk interaksi, Media komunikasi data.
  2. Perangkat lunak komputer: perangkat lunak sistem (sistem operasi dan utilitinya), perangkat lunak umum aplikasi (bahasa pemrograman), perangkat lunak aplikasi (aplikasi akuntansi dll).
  3. Basis data: penyimpanan data pada media penyimpan komputer.
  4. Prosedur: langkah-langkah penggunaan sistem.
  5. Personil untuk pengelolaan operasi (SDM), meliputi:
    1. Clerical personnel (untuk menangani transaksi dan pemrosesan data dan melakukan inquiry = operator).
    2. First level manager: untuk mengelola pemrosesan data didukung dengan perencanaan, penjadwalan, identifikasi situasi out-of-control dan pengambilan keputusan level menengah ke bawah.
    3. Staff specialist: digunakan untuk analisis untuk perencanaan dan pelaporan.
    4. Management: untuk pembuatan laporan berkala, permintaan khsus, analisis khusus, laporan khsusus, pendukung identifikasi masalah dan peluang.


Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi
http://www.slideshare.net/ikeyz/sistem-informasi-aplikasinya
http://agungsr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/3412/Konsep+SI.pdf

Sistem Informasi - Pengertian dan Cakupan

Pengertian sistem informasi :


Suatu sistem terintegrasi yang mampu menyediakan informasi yang bermanfaat bagi penggunanya.

atau

Sebuah sistem terintegrasi atau sistem manusia-mesin, untuk menyediakan informasi untuk mendukung operasi, manajemen dalam suatu organisasi.

Menurut Robert A. Leitch ; sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.

Alter berpendapat untuk sistem informasi sebagai tipe khusus dari sistem kerja. Sistem kerja adalah suatu sistem di mana manusia dan/atau mesin melakukan pekerjaan dengan menggunakan sumber daya untuk memproduksi produk tertentu dan/atau jasa bagi pelanggan. Sistem informasi adalah suatu sistem kerja yang kegiatannya ditujukan untuk pengolahan (menangkap, transmisi, menyimpan, mengambil, memanipulasi dan menampilkan) informasi.

Sistem informasi sering digunakan untuk  interaksi antara orang, proses algoritmik, data, dan teknologi. Dalam pengertian ini, istilah ini digunakan untuk merujuk tidak hanya pada penggunaan organisasi teknologi informasi dan komunikasi (TIK), tetapi juga untuk cara di mana orang berinteraksi dengan teknologi ini dalam mendukung proses bisnis.

Ada yang membuat perbedaan yang jelas antara sistem informasi, dan komputer sistem TIK, dan proses bisnis. Sistem informasi yang berbeda dari teknologi informasi dalam sistem informasi biasanya terlihat seperti memiliki komponen TIK. Hal ini terutama berkaitan dengan tujuan pemanfaatan teknologi informasi. Sistem informasi juga berbeda dari proses bisnis. Sistem informasi membantu untuk mengontrol kinerja proses bisnis.

Dengan demikian, sistem informasi antar-berhubungan dengan sistem data di satu sisi dan sistem aktivitas di sisi lain. Sistem informasi adalah suatu bentuk komunikasi sistem di mana data yang mewakili dan diproses sebagai bentuk dari memori sosial. Sistem informasi juga dapat dianggap sebagai bahasa semi formal yang mendukung manusia dalam pengambilan keputusan dan tindakan.

Sistem ini memanfaatkan perangkat keras dan perangkat lunak komputer, prosedur manual, model manajemen dan basis data.


Cakupan Sistem Informasi :


  1. Sistem Informasi Sumber Daya Manusia
    1.  Sistem Informasi Sumberdaya Manusia
  2. Sistem Informasi Manufaktur
    1.  CIM (Computer Integrated Manufacturing)
  3. Sistem Informasi Pemasaran
    1. Otomatisasi armada penjualan (Sales Force Automation)
    2. Manajemen produk
    3. Iklan dan promosi
    4. Penelitian pasar dan peramalan penjualan
    5. Layanan dan dukungan pelanggan
    6. Pemasaran interaktif
  4. Sistem Informasi Akuntansi
    1. Pemrosesan Pesanan (Order Processing)
    2. Pengawasan Inventaris (Inventory Control)
    3. Account Receivable
    4. Account Payable
    5. Penggajian (Payroll)
    6. Buku Besar (General Ledger)
  5. Sistem Informasi Keuangan
    1. Pengelolaan Kas dan sekuritas
    2. Capital Budgeting
    3. Pengelolaan investasi
    4. Perencanaan Keuangan
       

Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi
http://www.slideshare.net/ikeyz/sistem-informasi-aplikasinya
http://agungsr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/3412/Konsep+SI.pdf

Bahasa Pemrograman - Visual Basic - Pengertian

Pengertian Visual Basic :


Microsoft Visual Basic (sering disingkat sebagai VB saja) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang menawarkan Integrated Development Environment (IDE) visual untuk membuat program perangkat lunak berbasis sistem operasi Microsoft Windows dengan menggunakan model pemrograman (COM).

Visual Basic merupakan turunan bahasa pemrograman BASIC dan menawarkan pengembangan perangkat lunak komputer berbasis grafik dengan cepat.

Beberapa bahasa skrip seperti Visual Basic for Applications (VBA) dan Visual Basic Scripting Edition (VBScript), mirip seperti halnya Visual Basic, tetapi cara kerjanya yang berbeda.

Para programmer dapat membangun aplikasi dengan menggunakan komponen-komponen yang disediakan oleh Microsoft Visual Basic Program-program yang ditulis dengan Visual Basic juga dapat menggunakan Windows API, tapi membutuhkan deklarasi fungsi luar tambahan.

Dalam pemrograman untuk bisnis, Visual Basic memiliki pangsa pasar yang sangat luas.[1] Sebuah survey yang dilakukan pada tahun 2005 menunjukkan bahwa 62% pengembang perangkat lunak dilaporkan menggunakan berbagai bentuk Visual Basic, yang diikuti oleh C++, JavaScript, C#, dan Java.


Sumber :
http://www.cianjurcybercity.com/2009/01/21/sekilas-tentang-visual-basic-60-vb-3c.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Visual_Basic
http://tempatku-berbagi.blogspot.com/2009/07/pengenalan-visual-basic-60.html
http://ilmukomputer.org/category/pemrograman-vb/

Sistem Informasi - Konsep


Konsep Dasar Informasi:


  • Informasi: data yang telah diproses menjadi bentuk yang memiliki arti bagi penerima dan dapat berupa fakta, suatu nilai yang bermanfaat. Jadi ada suatu proses transformasi data menjadi suatu informasi == input - proses – output. Data merupakan raw material untuk suatu informasi. Perbedaan informasi dan data sangat relatif tergantung pada nilai gunanya bagi manajemen yang memerlukan. Suatu informasi bagi level manajemen tertentu bisa menjadi data bagi manajemen level di atasnya, atau sebaliknya.
  • Representasi informasi: pelambangan informasi, misalnya: representasi biner.
  • Kuantitas informasi: satuan ukuran informasi. Tergantung representasi. Untuk representasi biner satuannya: bit, byte, word dll.
  • Kualitas informasi: bias terhadap error, karena: kesalahan cara pengukuran danpengumpulan, kegagalan mengikuti prosedur pemrosesan, kehilangan atau data tidak terproses, kesalahan perekaman atau koreksi data, kesalahan file histori/master, kesalahan prosedur pemrosesan ketidak berfungsian sistem.
  • Umur informasi: kapan atau sampai kapan sebuah informasi memiliki nilai/arti bagi penggunanya. Ada condition informasion (mengacu pada titik waktu tertentu) dan operating information (menyatakan suatu perubahan pada suatu range waktu).
  • Kualitas Informasi ; tergantung dari 3 hal, yaitu informasi harus :
    • Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bias atau menyesatkan. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan masudnya.
    • Tetap pada waktunya, berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat.
    • Relevan, berarti informasi tersebut menpunyai manfaat untuk pemakainya. Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda.
  • Nilai Informasi ; ditentukan dari dua hal, yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Pengukuran nilai informasi biasanya dihubungkan dengan analisis cost effectiveness atau cost benefit.


Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi
http://www.slideshare.net/ikeyz/sistem-informasi-aplikasinya
http://agungsr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/3412/Konsep+SI.pdf